Review

Story

Tips

Cerita Cinta Calon Sarjana – Part 4

by - 11/12/2017 03:18:00 AM

Nadine kaget dan langsung bergegas pergi meninggalkan Ryan namun Ryan terus mengejarnya hingga akhirnya Ryan berhasil memegang tangan Nadine, Nadine berusaha melepaskan diri namun Ryan tak kunjung melepasnya, Ryan bilang “plis gue mau ngomong sama lo” Nadine bilang “ga ada yg perlu diomongin lagi!” Rendy yg kebetulan melihatnya langsung menghampirinya dan melepaskan Nadine dari Ryan. Rendy melindungi Nadine yg kini berada di belakangnya. Ternyata ada salah seorang teman geng Puput yg melihat kejadian itu.
Rendy: “tolong lo jangan kasar sama cewe”
Ryan: “gue ga bermaksud kasar sama dia, gue cuma mau ngomong sesuatu”
Rendy: “ya kalo dia gamau lo jangan maksa dong”
Ryan: “lo gausah ikut campur ya ini urusan gue sama Nadine”
Rendy: “tapi ini kampus tempat gue dan Nadine, lo orang luar, lo juga ga bisa seenaknya disini”

Melihat reaksi mahasiswa lain yg juga kesal ada orang luar yg berulah, Ryan akhirnya pergi dengan rasa malu, tak sadar kemudian Rendy memeluk Nadine yg masih merasa tidak aman saat itu..spontan anak2 kampus bilang “cieee ciieeeeeee” Ryan yg melihat kemesraan Rendy dan Nadine sangat cemburu bukan kepalang dan bersumpah akan membalas perlakuan Rendy yg membuatnya malu dan cemburu. Nadine yg tadinya takut seketika senang dipeluk oleh Rendy, Rendy mengajak Nadine untuk solat Zuhur di musholla. Setelah solat Rendy bertanya ada apa sebenernya antara Nadine dan Puput. Nadine akhirnya menceritakan bahwa dulu dia pernah mencintai Ryan dan berkali2 mengajak Ryan untuk ketemuan namun Ryan seperti tidak serius menanggapinya akhirnya Nadine memutuskan untuk move on kemudian menyukai Rendy namun kini Ryan kembali lagi dan memaksa seperti tadi. Rendy bertanya apakah Nadine serius menyukai Rendy atau masih menyukai Ryan. Nadine berkata bahwa kini ia sudah sepenuhnya move on dari Ryan dan hanya Rendy yg ada di hatinya. Rendy tertegun mendengar pernyataan Nadine, ia sebenarnya juga menyukai Nadine dan ingin selalu bisa melindungi Nadine dari Ryan namun ia pernah berujar kalau akan berpacaran setelah lulus kuliah. Nadine bertanya “lo kenapa?” Rendy menjawab “ga apa2, lo udah tenang belum?” Nadine menjawab “iya udah agak tenang” Rendy menawarkan diri agar dirinya yg mengemudi mobil saat pulang karna melihat Nadine belum sepenuhnya stabil, Nadine pun mengiyakan. Di perjalanan pulang ditengah kemacetan jakarta karena itu jam pulang kerja, hp Nadine berbunyi..ternyata itu telepon dari Ryan. Nadine tidak mau mengangkatnya kemudian Rendy yg ingin mengangkatnya, Nadine bilang jangan tapi Rendy bersikeras untuk memperingatkan Ryan agar tak menganggu Nadine lagi. Kemudian diangkatlah telepon itu.
Ryan: “halo Nadine kamu lagi dimana? Maafin atas sikap aku tadi ke kamu ya”
Rendy: “ini rendy, lo mau ngapain lagi sih?”
Ryan: “tolong kasih teleponnya ke Nadine”
Rendy: “ga bisa, Nadine masih shock sama peristiwa tadi, gue minta lo jangan ganggu Nadine lagi”
Ryan: “emangnya lo siapa atur2 gue?”
Rendy: “gue calon pacar Nadine dan gue ga akan tinggal diam kalo lo macam2 lg sama dia”
*rendy mematikan telepon dan memblokir nomor Ryan agar tidak menelepon Nadine lg*

Nadine terkejut dgn pernyataan Rendy yg berujar kalau Nadine adalah calon pacarnya, Nadine bertanya apakah Rendy serius dengan pernyataannya. Rendy menjawab “bentar ya aku cari tempat buat berenti dulu”. Lalu Rendy berbicara dengan Nadine.
Rendy: “aku serius sama pernyataan aku dan aku udah membulatkan hati aku untuk memilih kamu”
Nadine: *terkejut* “kamu serius ren??”
Rendy: “aku ini orang yg serius, aku ga mungkin main2 soal ini, jujur aku suka sama kamu karna kamu begitu perhatian & terbuka, berbeda dgn Puput yg tertutup & ga berani buat ngobrol banyak sama aku”
Nadine: “aku juga suka sama kamu”
Rendy: “kamu mau ngga jadi pacar aku?”
Nadine: “mau banget rennn” *langsung memeluk Rendy*
Rendy: *sambil memeluk & mengelus kepala Nadine* “aku janji akan selalu menyayangi dan melindungi kamu”

Tak lama kemudian mereka melanjutkan perjalanan untuk pulang. Sesampainya dirumah Nadine, Rendy dikenalkan kepada kedua orang tua Nadine. Menurut orang tua Nadine, Rendy adalah pria yg baik dan bertanggung jawab. Nadine juga bercerita bahwa Rendy adalah sosok pria yg gentleman kepada wanita. Rendy malu malu saat Nadine berkata demikian. Dilain tempat teman Puput yg melihat peristiwa tadi siang mengadukan peristiwa itu pada Puput. “sekarang udah terang2an ya mereka pelukkan didepan umum, segitunya melindungi cewe itu, kalo udah perduli begitu berarti Rendy juga suka sama Nadine ah kamprett” kata Puput. Puput kembali curhat di socmed membuat status kalo Rendy itu lupa sama komitmennya dan Nadine kegatelan kayak ulat bulu, banyak deh kekesalan yg ia lontarkan karna kecewa atas sikap Rendy. Beberapa hari kemudian Nadine kepo sama akun Puput dan kembali menemukan status kekesalan Puput, Nadine yg jengkel mengadukan hal ini ke Rendy..Rendy bersikap dewasa melihat status Puput, Rendy berkata pada Nadine agar mengabaikan saja apa yg dikatakan Puput. Esoknya Puput melihat Rendy & Nadine berjalan bergandengan tangan dikampus. Puput shock melihat ini dan langsung menghampiri mereka berdua, rasa malu malu selama ini seakan menghilang karena kecemburuan yg teramat sangat.
Puput: “Rendy lo jadian sama dia??”
Rendy: “iya”
Puput: “lo kan udah berkomitmen kalo lo ga akan jadian sampai lulus kuliah”
Rendy: “memang, tapi Nadine berhasil merubah prinsip gue, dia serius sama gue dan gue sayang sama dia”
Puput: “kurang ajar lo Nadiineee” *berusaha untuk menyerang Nadine*
Rendy: *melindungi Nadine* “hentikan semua ini put! Gue tau selama ini lo kesel dengan kedekatan gue dgn Nadine tapi lo cuma bisa diam saja dan menggerutu di sosial media, kalau memang lo gasuka kenapa ga dari dulu lo bilang ke gue? Dan kenapa juga lo ngga berusaha buat mendekati gue seperti mengajak ngobrol seperti Nadine? Lo seakan2 ga menunjukkan rasa suka lo ke gue”
Puput: “karena gue cewe ren, gue punya rasa malu dan harga diri bila harus nyamperin lo, gue bukan cewe gatel seperti Nadine!”
Nadine: “lo itu bukan siapa2nya Rendy, lo ga berhak ngatain gue cewe gatel atau apa..emang Rendy cowo lo ha?”
Puput: “Rendy memang bukan cowo gue tapi dia udah janji sama gue kalo dia akan pacarin gue setelah lulus dan tiba2 digoda ama cewe gatel kayak lo”
Rendy: “gue ngga janji akan pacarin lo ya, gue bilang gue ga akan pacaran sampai lulus dan gue juga bilang kalo gue belum tentu milih lo, jadi lo harus siap akan segala konsekuensinya”
Puput: “gue ga terima semua ini, gue ga terimaaa” *lalu pergi dgn menahan malu karna berantem diliat banyak anak2 yg lain*

Diluar dugaan, Ryan daritadi mengamati pertengkaran Nadine, Rendy, & Puput. Ryan jd tau kalo Nadine & Rendy sudah berpacaran, namun ini tak menyurutkan semangat Ryan untuk merebut Nadine dari Rendy. Beberapa hari setelah peristiwa itu, saat Rendy tengah sendirian berjalan di trotoar untuk pulang, tiba2 ada sebuah mobil yg berhenti persis disampingnya.
*bersambung ke part 5*

You May Also Like

0 comments